1. Skweness (kemencengan)
Kurva halus atau model yang bentuknya bisa positif,
negatif, atau simetrik.
·
Model positif terjadi bila kurva mempunyai ekor
yang memanjang kesebelah kanan.
·
Model negatif terjadi apabila mempunyai ekor
yang memanjang kesebelah kiri.
·
Kedua model ini mempunyai sifat yang tak
simetris, jadi dikatakan model simetrik apabilakemiringan sama dengan nol (0).
Kurva
menceng kekiri (kurva -) kurva
simetris kurva menceng kekanan
(kurva +)
*Rumus:
SK=X – MO / S
<Rumus
empirik untuk kemiringan>adalah:
Sk=3(X-Me) / S
ATAU


Sk : kemiringan
x : Rata rata
Mo:
Mode/modus
Me: Median
*Koefisien kemencengan (skewness)
dapat ditentukan dengan rumus lain, yaitu:
-
Untuk data tunggal: a3 = ∑(Xi – X )3/n.s3
-
Untuk data berkelompok : a3 =∑fi(xi-x)3/n.s3
Catatan:
·
a3 = TK = koefisien tingkat kemencengan
(skewness)
·
TK = 0 maka bentuk kurva simetris
·
TK > 0 mka bentuk kurva positif
(menceng/landai kekanan)
·
TK < 0 maka bentuk kurva negatif (menceng/landai
ke kiri)
Contoh soal!!
Data
berkelompok nilai ujian
Nilai Ujian
|
fi
|
31-40
41-50
51-60
61-70
71-80
81-90
91-100
|
1
2
5
15
25
20
12
|
Jumlah
|
80
|
Hitung koefisien kemiringan (skewness) dari data pada tebel diatas:
Penyelesaian!!
Tabel penolong dari data berkelompok
Nilai ujian
|
fi
|
F
|
xi
|
Fixi
|
(xi-x)
|
(xi-x)2
|
(xi-x)3
|
fi(xi-x)2
|
31-40
41-50
51-60
61-70
71-80
81-90
91-100
|
1
2
5
15
25
20
12
|
1
3
8
23
48
68
80
|
35,5
45,5
55,5
65,5
75,5
85,5
95,5
|
35,5
91
277,5
982,5
1887,5
1710
1146
|
-41,12
-31,12
-21.12
-11,12
-1,12
8,88
18,88
|
1690,85
968,45
446,05
123,65
1,25
78,85
356,45
|
1690,85
1936,9
2230,25
1854,75
31,25
1577
4277,4
|
|
Jumlah
|
80
|
-
|
458,5
|
6130
|
-
|
-
|
13598,4
|
Dari data diatas diperoleh :
mean =76,62, me=77,3,
mo=77,17 dan simpangan baku= 13,07.
Sk =x-mo/s
=76,62 – 77,3 / 13,12
=-0,04
So,Karena
kemiringan negatif dan dekat kepada nol atau TK < 0 maka modelnya sedikit
miring ke kiri dan mendekati normal.
TK < 0 maka ilustrasi gambar
kurva sebagai berikut:

2. Kurtosis (keruncingan)
Bertitik tolak dari kurva model
normal atau distribusi noemal, tinggi rendahnya atau runcing tidaknya bentuk
kurva disebut kurtosis.
Ø
kurva distribusi data, yang tidak terlalu
runcing atau tidak terlalu datar disebut mesokurtik.
Ø
Kurva yang runcing dinamakan leptokurtik.
Ø
Kurva yang datar disebut platikkurtik.
*Salah satu
ukuran kurtosis ialah koefisien kurtosis , diberi nama simbol a4 dengan rumus:
F
Untuk data tunggal : a4=∑(XI
– X)4 / N.S4
F
Untuk data kelopok : a4=∑fi(Xi
-X)4/N.S4
MODEL KURTOSIS SEBAGAI BERIKUT:

Kreteria untuk
menafsirkan koefisien kurtosis yaitu:
·
a4 >3 = distribusi
leptokurtik(runcing)
·
a4< 3= distribusi
platikurtik(datar/landai)
·
a4= 3= distribusi normal
Contoh soal!!
No
|
Panjang (cm)
|
1
|
16
|
2
|
12
|
3
|
11
|
4
|
15
|
5
|
21
|
6
|
19
|
7
|
17
|
Hitunglah koefisien keruncingan
(kurtosis) dari data dalam tabel diatas:
Penyelesaian:
Tabel penolong
No
|
xi
|
(xi-x)
|
(xi-x)4
|
1
|
16
|
0,14
|
0,0004
|
2
|
12
|
-3,86
|
221,99
|
3
|
11
|
-4,86
|
557,88
|
4
|
15
|
-0,86
|
0,54
|
5
|
21
|
5,14
|
697,99
|
6
|
19
|
3,14
|
27,21
|
7
|
17
|
1,14
|
1,688
|
jumlah
|
110
|
1577,29
|
Sudah diketahui rata rata atau X
= 15,86 dan s =4,25
a4 =∑(xi – x)4/n.s4
= (1577,28)/7.(4,25)4
=1577,28/2283,77
= 0,6
Dari perhitungan diatas diperoleh
keofisien kurtosis 0,6 <3 , maka kurva berbentuk platikurtik (landai).
Dengen ilustrasi gambar sebagai
berikut garis yg warna hijau:

DAFTAR PUSTAKA
BUKU, APLIKASI
STATISTIKA DALAM PENELITIAN EDISI REVISI
Konsep statistika
yang lebih komprebensif
Karya dr.supardi U.S,
MM.,Mpd
Bab 3 distribusi
populasi hal 85-88
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
BERKOMENTARLAH DENGAN ETIKA